Rabu, 19 Mei 2010

ilusi



di tepian aku melihat resah bercengkerama dengan gundah
kadang berpelukan hingga pagi datang
ooh kemanakah langkah ini
berjalan tanpa arah
meratapi tangis negeri ini
merah kian berpencar dengan putihnya

selamat pagi ilusi
aku datang menghampiri
menyelusuri setiap lorong-lorong gelap
singgahi atap-atap tempat asap-asap menguap

ooh ilusi bangunkan aku
tertidur terlalu lama
aku lupa
bangsa ini sudah berumur berapa?

Jkt.20.5.10

Tidak ada komentar:

Posting Komentar